MITOS AIR KELAPA
DAPAT MEMBUAT KULIT BAYI MENJADI PUTIH
Pernahkan kalian mendengar mengenai mitos bahwa meminum air
kelapa saat hamil dapat membuat kulit bayi nantinya akan putih???? Ya mitos ini
sudah beredar luas di masyarakat. Di beberapa kelompok masyarakat
memang dijumpai tradisi yang menyarankan ibu hamil untuk sering minum air
kelapa muda. Menurut kepercayaan mereka, air kelapa mampu membersihkan janin
selagi dalam rahim sehingga kelak saat lahir kulitnya putih bersih. Benarkah ini?
Air kelapa sangat baik untuk wanita hamil karena
mengandung elektrolit dan kalium. Tapi itu tidak berarti minum air kelapa dapat
membuat bayi lahir dengan kulit bersih. Air kelapa dapat membuat bayi bersih
itu hanya mitos. Beberapa dokter spesialis mengatakan, sampai saat ini belum ada
referensi yang menulis secara ilmiah bahwa air kelapa berpengaruh pada
pigmentasi (warna kulit) pada bayi. Secara medis, warna kulit bayi
sama sekali tidak ditentukan oleh banyak atau seringnya minum air kelapa meski
banyak ibu merasa sudah membuktikannya. Yang jelas, kulit bayi baru lahir
berwarna kemerahan karena masih tipis dan dekat dengan pembuluh-pembuluh darah
di bawahnya. Selanjutnya, kelenturan kulit bayi akan terus meningkat seiring
kulitnya yang semakin menebal dan warna kemerahannya tak lagi terlihat. Pada
tahapan berikutnya, kulit janin akan berubah warna sesuai faktor genetik yang
diturunkan orang tuanya. Jadi menurut
kami hal tersebut hanya merupakan mitos, dan tidak ada hubungannamun banyak
orang yang tersugesti dan mungkin saja secara kebetulan bisa terjadi.
Secara ilmiah pigmentasi kulit janin dan secara umum postur
serta gambaran fisik janin intra uterin akan terbentuk sesuai kode atau pesan
yang di bawah dari faktor ibu dan ayahnya (secara genetik) dan selanjutnya
setelah bayi lahir lingkungan turut berperan membentuk pigmentasi kulit anak.
Penurunan pigmentasi kulit ini pada manusia merupakan salah satu contoh dari Poligen
yaitu pewarisan sifat yang dikendalikan oleh lebih dari satu gen pada lokus
yang berbeda dalam kromosom yang sama atau berlainan. Pigmentasi kulit
ditentukan oleh 2 pasang gen ( A dan B) yang dominan terhadap masing-masing
alelnya a dan b. Akan tetapi menurut penelitian oleh Curt Stern menyatakan
bahwa dua pasang gen terlalu sedikit untuk menentukan perbedaan warna kulit
pada manusia, mereka berpendapat bahwa empat pasang gen lebih sesuai.
Jadi menurut
kami hal tersebut hanya merupakan mitos, dan tidak ada hubungan sama sekali, namun
banyak orang yang tersugesti dan mungkin saja secara kebetulan bisa terjadi. Namun terlepas dari mitos yang salah, tentunya bagus
dikonsumsi oleh ibu hamil, karena air kelapa banyak mengandung potasium,
elektrolit dan vitamin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar